pasang iklan

10 Varian Delta Virus Corona Berasal dari Kabupaten Teluk Bintuni

BINTUNI, JAGAPAPUA.COM10 dari 12 sampel yang dinyatakan positif varian Delta virus Corona berasal dari Kabupaten Teluk Bintuni. Sedangkan 2 sisanya dilaporkan berasal dari Kabupaten Manokwari. Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Covid-19 Papua Barat Arnoldus Tiniap berdasarkan Hasil uji laboratorium Balitbangkes. Menurut Arnold dari 27 sampel yang dikirimkan, 12 sampel tersebut yang dinyatakan positif varian Delta.

Menurut Arnold, lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di Papua Barat disebabkan karena telah menyebarnya varian Delta. Ia mengatakan, jumlah sampel yang terbukti merupakan varian Delta kemungkinan lebih banyak apabila sampel yang dikirimkan untuk uji lab juga lebih banyak.

"Jika kita kirim banyak, maka hasilnya juga akan banyak. Artinya, varian delta benar-benar telah menyebar luas dan menjadi penyebab di balik lonjakan kasus yang merangkak sejak pertengahan Juni," ujar Arnold dilansir dari CNNIndonesia, Sabtu (7/8).

Dengan dipastikannya varian Delta telah menyebar di Papua Barat, Arnold mengimbau masyarakat untuk terus waspada, menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat dan mengikuti vaksinasi Covid-19. Ia menekankan, apabila masyarakat tidak waspada di tengah pandemi ini, maka kasus positif Covid-19 akan terus mengalami peningkatan. Diketahui hingga kini, jumlah penambahan kasus positif harian masih berada di atas angka 100 kasus.

Sementara itu, menurut Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Teluk Bintuni Wiendo Syahputra Yahya, 10 pasien positif yang mengidap varian Delta virus Corona, 9 diantaranya telah dinyatakan sembuh. Akan tetapi 1 pasien telah meninggal dunia. (UWR)

Share This Article

Related Articles

Comments (1905)

Liputan Video

Video Lainnya

Daftar

Gallery